*Terhadap Penggunaan Anggaran APBD 2025
BATURAJA – Puluhan orang yang tergabung dalam Masyarakat Anti Korupsi Sumatera Selatan (MARKAS) menggelar aksi damai. Mereka membentangkan dan memasang spanduk sepanjang 10 meter di halaman Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) OKU, Senin (17/11/2025).
Aksi dìmulai pukul 09.45 WIB, berjalan dari Kantor Badan keuangan dan Aset Daerah (BKAD). Menuju Kantor Bappeda. Informasinya tepat saat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan melakukan kunjungan resmi ke Kabupaten OKU.
Aksi tersebut dìlakukan sebagai bentuk desakan kepada BPK. Agar melakukan audit menyeluruh terhadap realisasi belanja barang dan jasa. Pada sejumlah perangkat daerah di OKU.
Dalam aksinya, massa MARKAS menyampaikan pernyataan sikap. Mengenai dugaan penyimpangan anggaran pada beberapa OPD. Termasuk indikasi ketidakwajaran dalam realisasi dana TDF tahun 2024.
Dìketahui, BPK Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan. Agar memanggil seluruh bendahara pengeluaran SKPD, BLUD, dan FKTP di Kabupaten OKU. Untuk pemeriksaan pendahuluan terkait belanja daerah tahun anggaran 2025.
Pemanggilan itu tertuang dalam surat bernomor 04/PDT.OKU25/10/2025. Yang dìtandatangani Ketua Tim Pemeriksa, Muhammad Ridho, 20 Oktober 2025.
Agenda Pemeriksaan
Agenda pemeriksaan dìjadwalkan berlangsung Rabu, 22 Oktober 2025. Waktunya pukul 10.00 WIB di Ruang Abdi Praja OKU. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari Surat Tugas 93/T/ST/DJPKN-V.PLG/PPD.03/10/2025 tertanggal 17 Oktober 2025.
