“Alhamdulillah semuanya sudah siap. Mungkin ada sedikit yang harus dìtingkatkan terkait akses jalan di gedung untuk manasik haji,” tambahnya.
Kakanwil Kemenag
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Sumsel H. Syafitri Irwan mengatakan. Terdapat 7.012 calon jemaah haji asal Sumsel dìberangkatkan. Dìmana, para jemaah akan dìberangkatkan dalam 22 kelompok terbang (kloter). Terdiri dari 19 kloter asal Sumsel dan 3 kloter dari Babel.
“Pemberangkatan ini nantinya akan dìdampingi oleh 48 petugas kloter. Dan 25 petugas dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIH),” katanya.
Dia menyebut bahwa persiapan pemberangkatan haji untuk wilayah Sumsel dan Babel telah siap dan lengkap.
“98 persen persiapan ini telah lengkap mencakup kelengkapan dokumen. Seperti paspor dan visa, yang hampir seluruhnya telah dìselesaikan oleh para jemaah,” ujar Syafitri.
Dìketahui jumlah terbanyak per daerah jemaah calon haji. Terbanyak dari Palembang sebanyak 2.916 orang. OKU Timur 933 orang, OKI 509 jemaah. Muara Enim 346 orang. Lahat 275 orang. OKU 273 orang. Ogan Ilir 272. Selanjutnya Banyuasin 253 jemaah.
Lubuklinggau 247, Prabumulih 200, Muba 198 orang. Mura 190 orang, Pagar Alam 135, Muratara 104 orang, OKU Selatan 99 orang, Empat Lawang 39 orang, dan PALI 29 orang.
Disela-sela peninjauan di asrama haji kali ini Gubernur Herman meresmikan Masjid Baitul Maghfiroh yang berada di kawasan Asrama Haji Palembang. (hum/ril)
