ULU OGAN,TBMNEWS – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) Area Lumut Balai selama 2 minggu lebih mengerahkan tim tanggap bencana di Ulu Ogan.
Yakni menuntaskan dampak banjir dan tanah longsor yang melumpuhkan jalur transportasi masuk ke dalam 4 desa yang terisolir di Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
Hingga hari terakhir ini PGE telah mengerahkan alat berat excavator dan dump truck untuk membersihkan material banjir bandang dan longsor yang terjadi pada tanggal 22 Mei 2024.
Beberapa bantuan logistik berupa (sembako, air mineral, alat mandi dan makanan instan) telah tersalurkan ke beberapa posko bencana Ulu Ogan.
Terutama untuk masyarakat yang terdampak dari PGE dan semua Kontraktor yang terlibat dalam Proyek pembangunan PLTP Unit-2.
Tim khusus gabungan tanggap bencana PGE Area Lumut Balai terus melakukan normalisasi jalan utama desa.
Termasuk beberapa anak sungai yang berpotensi dapat terjadi bencana banjir bandang susulan.
Ini sesuai permintaan masyarakat dan bekerjasama dengan tim satgas bencana di kecamatan dan aparat penegak hukum dari TNI & Polri serta tim BPBD OKU.
General Manager PGE Lumut Balai, Catur Hendro Utomo S, menyampaikan bahwa PGE tetap berkomitmen untuk menjalankan tanggap darurat kebencanaan di wilayah sekitar operasional.
Dengan berkoordinasi kepada pemerintah daerah dan warga tertimpa musibah untuk penanganan bencana yang menimpa masyarakat Ulu Ogan dan sekitarnya.
“Kami turut berduka atas musibah banjir bandang dan longsor yang menimpa saudara kita di Ulu Ogan. Semoga bantuan dari PGE Area Lumut Balai ini dapat meringankan beban dan bermanfaat bagi para korban yang kehilangan tempat tinggal maupun yang rusak parah,” ujar Catur.
