Plt Gubernur Cik Ujang Perintahkan OPD Gelar Pasar Murah Jelang Puasa

oleh
oleh

“Alhamdulillah, sejauh ini harga-harga masih stabil. Walaupun terjadi lonjakan harga berkisar Rp. 2000 hingga Rp. 3000 saja,” terangnya.

Menyikapi terjadinya kenaikan harga sejumlah komoditas itu, Cik Ujang menekankan pemerintah provinsi.

Melalui instansi terkait untuk menggelar pasar murah.

Dia juga menanggapi keluhan masyarakat terkait tingginya harga beras. Cik Ujang menyebutkan bahwa sesuai dengan program kerja Presiden Prabowo yakni swasembada pangan.

Di mana pemerintah akan berupaya menstabilkan harga beras sehingga akan terjangkau bagi masyarakat.

“Pemerintah terus berupaya agar harga beras stabil, termasuk juga jika agen gabah tidak menurunkan harga, pemerintah akan turun tangan. Terlebih lagi jika program food estate berhasil dilaksanakan di semua provinsi, untuk Sumsel sendiri berlokasi di OKI dengan ribuan hektar lahan persawahan, maka kebutuhan pokok masyarakat bisa tersedia dengan baik,” katanya.

 

Benahkan Pasar Tradisional

 

Selain meninjau pasar, Pemprov pun berupaya untuk mendorong pembenahan pasar-pasar tradisional. Dengan pembangunan pasar modern.

“Berangkat dari pengalaman saya sebagai Bupati Lahat, pemerintah selalu berupaya mendorong pembenahan pasar modern. Hanya saja kadang kala terkendala dari para pedagang yang menolak karena khawatir kehilangan tempat berjualan. Meski demikian pemprov akan mendorong pemkot Palembang bersama para pedagang agar bisa bekerja sama untuk melakukan pembenahan. Di mana memang waktunya tidak bisa rampung dalam waktu cepat,” jelasnya.

Dalam tinjauan itu, Cik Ujang dìdampingi Asisten Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Sumsel Basyaruddin serta para Kepala OPD terkait lainnya. (ril/hum)

No More Posts Available.

No more pages to load.