Kuat dugaan tim KPK melakukan penggeledahan di rumah dinas bupati ini. Tentu terkait dugaan suap yang melibatkan Kepala Dinas PUPR OKU, tiga anggota DPRD OKU dan dua kontraktor yang terjadi beberapa hari lalu.
“Sepertinya penggeledahan, tidak mungkin KPK hanya mampir. Tapi memang ketat sekali, tidak boleh ada yang masuk ke dalam halaman Rumkab. Makanya kami nonton dari luar, di lapangan basket depan rumkab,” kata salah seorang pemuda saat menyaksikan giat KPK dari luar pagar rumah.
Perlu dìketahui pasca Kantor Bupati OKU terbakar menjelang berakhirnya masa jabatan Teddy Meilwansyah sebagai Penjabat Bupati. Karena akan maju di Pilkada OKU 2024. Sehingga rumah dinas itu dìjadikan tempat ngantor Bupati hingga sekarang.
Yang mengawali ngantor di rumah dinas adalah M Iqbal Alisyahbana sebagai Pj Bupati menggantikan Teddy Meilwansyah, sampai pelantikan bupati terpilih.
Sehingga wajar, KPK mengadakan penggeledahan Rumah Dinas tersebut dalam rangka melengkapi barang bukti pendukung. Kantor mana lagi yang akan dìgeledah KPK. Akankah gedung Dewan (DPRD OKU). (ek/tim)