Pertumbuhan Partisipasi
Selain itu, pertumbuhan partisipasi turut memicu kemunculan pusat kuliner. Homestay, dan usaha kreatif warga. Menurutnya, hal ini merupakan bukti nyata bahwa event wisata mampu menggerakkan ekonomi daerah.
Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan. Dan masyarakat Banding Agung yang sangat menjaga keamanan. Keramahan, dan kenyamanan para peserta selama acara berlangsung.
“Mari kita jaga agar perekonomian semakin menggeliat dan Danau Ranau semakin dìkenal. Saya berharap Festival Danau Ranau terus berkembang menjadi kebanggaan Sumsel dan Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati OKU Selatan Abusama menilai festival tahun ini berjalan sukses. Dan memberikan energi positif bagi masyarakat. Beragam pentas seni, budaya daerah, dan kuliner lokal. Menambah daya tarik bagi wisatawan yang datang.
Ia menyampaikan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel. Atas dukungan penuh terhadap penyelenggaraan festival. Termasuk kepada seluruh pihak yang berpartisipasi. Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya ajang promosi. Tetapi benar-benar memberi dampak nyata bagi ekonomi lokal.
“Pemkab OKU Selatan berkomitmen menjadikan festival ini sebagai event tahunan. Yang mengangkat budaya, ekonomi, dan pariwisata berkelanjutan,” katanya.
Kolaborasi Budaya
Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Panji Cahyanto, menambahkan. Bahwa gabungan Festival Danau Ranau dan SRGF merupakan kolaborasi budaya dan sport tourism. Yang sangat strategis. Event ini terbukti meningkatkan kunjungan wisatawan dan mendorong pertumbuhan UMKM, homestay, dan ekonomi kreatif.
“Peserta SRGF tahun ini mencapai 1.863 dari 17 provinsi di Indonesia. Angka ini menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap potensi wisata Sumsel,” tutupnya. (hum/ril)









