“Saya sering tanya-tanya ke masyarakat. Walaupun kebanyakan mereka masih malu-malu kucing. Tapi pada prinsipnya mereka oke dengan pasangan ini. Saya pun secara pribadi dukung YPN dari jauh hari,” tegas dia.
Menurutnya, yang datang menyatakan sikap pada malam itu, baru segelintir. Belum ditambah ibu-ibu majelis taklim dan yang lainnya.
Kata dia, Lorong Lubuk Rambai terdiri dari tiga (3) RT dan satu (1) RW. Lingkungan ini merupakan salah satu komunitas masyarakat pinggiran ibukota OKU dengan berbagai macam profesi dan pekerjaan.
Seperti pegawai swasta, petani, pedagang dan sebagian nelayan sungai ogan. Semuanya menyatu dan kompak dalam bingkai keberagaman.
Kini masyarakat Lubuk Rambai menginginkan pemimpin muda dan energik untuk memimpin OKU 5 tahun kedepan.
Sementara itu, H Asadi Muhammadiyah SH, mewakili keluarga besar YPN YESS, mengaku bangga dan bahagia melihat semangat warga Lubuk Rambai.
“Semangat besar ini menjadi tambahan amunisi kami untuk berjuang memenangkan YPN YESS di Pilkada 2024,” ujar Asadi.
Terkait Pilkada, menurut Asadi, YPN YESS tidak jumawa. Usia keduanya memang masih muda. YPN 32 tahun, YESS 42 tahun.
Namun jangan dilihat dari umurnya, tapi lihat cara kerjanya. Keduanya sudah berjuang di DPRD untuk kepentingan rakyat.
“Kalau ada kelemahan, bukan berarti mereka tidak mampu berbuat, tapi hanya belum punya kuasa penuh. Maka dari itu, mari kita songsong perubahan, tinggalkan hierarki, perbarui kondisi, dan kita ingin maju,” tegasnya.
Terakhir, tak lupa Asadi menyampaikan salam dan terima kasih dari YPN YESS teruntuk warga Lubuk Rambai yang punya tekad yang sama berjuang untuk kemenangan. (and/win)
