Bahkan, kata Indry, almarhumah sempat menyatakan niatnya untuk menjadi penulis buku jika pensiun dari Sumeks nanti.
Berkarir dari Bawah
Nurseri lahir di Tambang Rambang, 4 Desember 1976. Artinya usianya baru 48 tahun lebih 4 bulan. Lebih tua saya 1 tahun.
Tetapi di Sumeks lebih senior dari saya. Waktu saya masuk Sumeks Tahun 2000 sebagai Calon Wartawan, Nurseri sudah dua tahunan di sana.
Teman seangkatannya Ibnu Holdun (wartawan olahraga). Dan Karsono, lebih banyak meliput ekonomi.
Nurseri sendiri wartawan halaman Metropolis. Sekaligus asisten redaktur. Waktu itu redakturnya H Mahmud sekaligus korlip.
Jika Mahmud tidak masuk maka Nurseri lah yang memegang halaman Metropolis. Nurseri termasuk wartawan kesayangan pimpinan.
Mulai dari H Alwi R Pandita (PU/Pemred), H Suparno Wonokromo (Pemimpin Perusahaan-CEO), Ali Fauzi (Redpel), H Subki Sarnawi (Asisten Redpel) sayang dengannya.
Selain cekatan. Apa pun tugas dari pimpinan terkait berita berhasil ia kerjakan. Jarang sekali gagal jika mendapat tugas.
Orangnya gigih. Pantang menyerah dan menempuh berbagai cara untuk menembus narasumber.
Siapa pun yang berhubungan dengan narasumber utama ia kejar sampai bisa terhubung. Walau lewat telpon sekalipun.
Kegigihan itu, ia tularkan kepada wartawan baru, termasuk saya. Doktrin tak kenal menyerah selalu ia tanamkan kepada kami.
Kepiawaian Nurseri sangat komfrehensif. Sehingga wajar belakangan, ia dikader sebagai pimpinan.
Karirnya betul-betul dari bawah. Dari wartawan lapangan floating (kemana saja) hingga menjabat General Manager (GM).
Jabatan redaksi yang pernah ia duduki, pernah sebagai koordinator liputan (Korlip), Redaktur halaman, Redaktur Pelaksana dan Pemred Sumeks.
Kini wartawan cekatan yang mampu membaca berita dibalik berita itu sudah tiada.
Ibu dari tiga anak (Caca, Gigi dan Gaza) meninggal dunia. Ia menghembuskan napas terakhir pada Kamis malam (2 Mei 2024) pukul 10.20 WIB di RSMH Palembang.
Almarhumah Hj Nurseri Binti Marwah dimakamkan di komplek Ponpes Darul Funun.
Ponpes yang didirikan suaminya Dr Faisal terletak di Desa Tambang Rambang, Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Selamat jalan senior. Terima kasih telah menularkan ilmu jurnalistik kepada kami. Semoga Allah merahmatimu. Aamiin. (purwadi)