Tetapi, jika keselahan dalam memasukkan surat suara ke kotak yang bukan peruntukannya, jelas ini akan merepotkan KPPS. Petugas KPPS harus mengulang proses penghitungan suara akibat kesalahan tersebut.
Kesalahan yang juga rawan terjadi ketika perekapan atau pengisian formulir hasil suara. Karena, kertas rekap desainnya dirancang untuk penggunaan aplikasi Si Rekap (aplikasi hitung cepat) perolehan suara Pemilu.
Terutama petugas Si Rekap 1 dan Si Rekap 2 harus benar-benar memahami tugasnya dan mampu mengoperasikan aplikasi Si Rekap dengan baik.
Sehingga, sejatinya bagi petugas Si Rekap tidaklah cukup pelatihan sepintas lalu. Petugas KPPS yang mendapat tugas tambahan sebagai Si Rekap 1 dan 2 harus mendapatkan bimbingan khusus.
Pun dengan petugas KPPS yang lainnya. Mereka harus benar-benar memahami terutama dalam pengisian formulir rekap hasil Pemilu. Utamanya rekap tersebut harus terbaca dengan baik oleh aplikasi Si Rekap.
Selamat berjuang teman-teman KPPS. Jaga kekompakan dan ayo pelajari materi Bimtek secara cermat.
Jangan jadikan tugas berat ini sebagai beban, namun jadikan ini sebagai wujud pengabdian demi bangsa dan Negara Republik Indonesia tercinta. (purwadi)
