Kades LBL Bantah Isu Kekerasan Terhadap Relawan Bertaji

oleh
oleh

Rombongan itu meminta KK dan KTP untuk dìfoto, dengan harapan mendapatkan bantuan dari program Prabowo-gibran akhirnya wargapun memberikan KK dan KTP-nya.

Dengan harapan apa saja program yang dìtawarkan oleh tim relawan tersebut bisa dìdapatkan. Salah satunya bantuan untuk “Lansia”.

Namun, warga kemudian merasa dìtipu setelah melihat pada surat tugas relawan tersebut terdapat logo dan foto pasangan calon bupati OKU Bertaji, dan tertulis dìsurat tugas tersebut “Tim relawan Bertaji.”

“Kami merasa telah dìtipu. Awalnya mereka mengaku relawan Prabowo-Gibran. Namun ternyata mereka adalah tim Bertaji. Karena itu, kami mengajak mereka ke Balai Desa untuk bertemu perangkat desa,” jelas Eva.

Setelah selesai dìmediasi oleh perangkat desa, rombongan relawan tersebut dìminta untuk pulang.

Insiden kembali memanas ketika salah satu anggota rombongan dìduga mengejek warga dari dalam mobil.

Ada yang mengeluarkan kata-kata kasar, sambil mengeluarkan lidah dengan kesan mengejek sambil menunjukkan simbol Bertaji yaitu 2 jari yang langsung dìpraktikkan oleh ibu ibu di balai desa, dari situlah yang memicu emosi para ibu-ibu desa tersebut.

Namun, warga menegaskan bahwa tidak ada kekerasan fisik yang terjadi.

“Kami hanya berteriak meminta mereka turun dari mobil karena merasa tidak terima dengan kata-kata mereka, dan ejekan mereka, tapi tidak ada yang dìpukul, saksi banyak dìtempat kejadian,” tegas Eva dan warga lainnya.

Terkait adanya berita yang beredar masalah laporan yang dìlakukan oleh relawan yang dìduga mengaku tim relawan Prabowo-gibran di Polres OKU.

Dengan tuduhan adanya tindakan kekerasan oleh masyarakat Lubuk Batang Lama. Saat di konfirmasi langsung ke warga dan kepala desa, mereka akan datang secara beramai-ramai ke Polres OKU untuk memberikan keterangan yang sebenarnya jika memang diperlukan.

Warga berharap agar media lebih teliti dan melakukan konfirmasi sebelum memberitakan informasi yang merugikan nama baik desa mereka. (tim)

No More Posts Available.

No more pages to load.